Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Budpekerti Ketika Berdo’A Kepada Allah Swt

Waktu berdo’a terhadap Allah Swt memang tiada batas waktunya, setiap ketika boleh saja, hanya saja alangkah seharusnya dengan budpekerti dan takzim, mengenang kawasan kita meminta ialah dewa maha pencipta dan maha mengabulkan do’a hambaNya, di sini kita bicarakan yaitu adab cara berdo’a secara khusus terhadap Allah Swt.
1.      Berwudhu’
2.      Shalat sunat wudhu’
3.      Shalat taubat
4.      Shalat hajat, jika mohon secara khusus
5.      Shalat istikharah, bila mohon isyarat atas beberapa pilihan
6.      Duduk menghadap kiblat.
7.      Dengan khusyu’ sepenuh hati dan percaya akan do’anya terkabul.
8.      Usahakan berdo’a pada waktu – waktu yang utama untuk berdo’a, seperti di tengah malam          setelah tahajjud, antara azan dan iqamat dan lain daerah yang utama berdasarkan sunnah Rasul Saw.
9.      Saat berdo’a jangan memandang langit atau menengadah, akan namun tunduk dengan takzim dan khidmat terhadap Allah Swt.
10.  Jangan mengganti wirid, artinya kalau kita sudah membiasakan wirid sehabis shalat, maka hal itu tetap di laksanakan, sedangkan do’a adalah sebagai epilog.
Demikian saja yang mampu kami uraikan cara berdo’a menurut syari’ah, kita tidak akan keluar dari tuntunan Al-Qur’an dan Hadist, alasannya hal yang bid’ah harus betul – betul di jaga jangan sampai terlaksanakan, alasannya ibadah yang demikian yaitu tertolak dan hukumnya sesat.

Posting Komentar untuk "Budpekerti Ketika Berdo’A Kepada Allah Swt"