Ciri-Ciri Orang Munafiq Menurut Ajaran Islam

Sahabat beriman, sifat kemunafikan merupakan suatu sifat yang amat sangat merusak dan tercela menurut pandangan agama, terutama merusak hubungan antar sesama manusia. Tidaklah dapat dipungkiri tidak ada seorangpun yang pernah luput dari sifat ini terkecuali orang-orang yang dimaksum seperti para Anbiya dan orang-orang yang dekat yang pernah sezaman dengannya.

Munafiq berasal dari asal makna yang berarti suka memperlihatkan sesuatu hal yang baik, sedangkan didalam bathinnya sendiri atau hatinya tidaklah begitu justru kebalikannya. 

Dalam sudut pandang keislaman, orang yang suka menampakkan keislamannya, padahal dalam bathinnya tidak maka hal itu dinamakan munafiq. Menurut hukumnya tidak lain melainkan termasuk kategori perbuatan kufur.

Dalam kitab Bulughul Maram no. 1513 dikatakan bahwa ciri-ciri orang munafiq itu ada tiga macam, antara lain :

1. Apabila berkata-kata ia berdusta
2. Apabila berjanji ia menyalahi/berkhianat
3. Apabila dipercayai ia berkhianat

Penjelasan

Perkataan dusta merupakan perkataan yang seringkali diucapkan manakala seseorang berkata-kata dengan begitu meyakinkan bagi yang mendengarnya, dan yang mendengarnya menyangka bahwa apa yang dikatakannya itu sesuatu yang baik tetapi sesungguhnya ia tidak benar bahkan ada maksud lain yang terselubung contohnya hanya untuk menipu.

Menyalahi janji sangat erat kaitannya dengan suatu janji atau perjanjian yang telah disepakati antara kedua belah pihak atau lebih, orang yang dijanjikan itu menyangka bahwa ia akan menunaikan janjinya sebagaimana kesepakatan yang telah dibuat itu, namun nyatanya ternyata ia tidak menepati janjinya itu.

Berkhianat merupakan berupa pemberian amanat yang telah dipercayakan kepada seseorang dengan harapan ia akan melaksanakan apa-apa yang telah dipercayakan kepadanya itu, namun ternyata dikemudian hari ia tidak menuaikan amanat yang diberikan itu, ia tidak mengerjakan atau melaksanakan apa yang telah diamanatkan padanya.

Dalam kehidupan bermasyarakat tentunya kita tidak bisa terlepas dari semua masalah, apalagi mengenai masalah keburukan yang seringkali terjadi ditengah-tengah kehidupan sekeliling kita, semua tetap harus berjalan seperti biasa. adapun orang-orang yang berperilaku menyimpang kita diharuskan waspada dan berhati-hati karena berhati-hati sebagian dari ketakwaan.

Itulah ciri-ciri orang munafik yang senantiasa ada di sekitar kita walaupun sebenarnya keberadaannya sukar untuk diketahui dengan pasti, tapi kita akan cukup tahu merasakan kehadirannya ditengah-tengah kehidupan kita. 

Rasulullah saw sendiri dalam masa kehidupannya senantiasa dikelilingi oleh orang-orang munafik tapi ia tidak menyebutkan langsung siapa orangnya.

Dampak negatif yang ditimbulkan dari kemunafikan

Hampir tidak ada nilai kebaikan sama sekali dari adanya sifat ini, bahkan Allah swt memberi peringatan atas perilaku ini dengan ancaman berupa siksaan neraka. Tidaklah tanggung-tanggung ancaman yang Allah berikan itu berupa siksaan neraka yang paling dasar sekali, dapat dibayangkan betapa dahsyatnya ancaman siksanya itu.

Dampak buruk yang akan di alami manakala kita menjadi korban daripada perkataan dusta, diingkari janji dan dikhianati. Sungguh akan merasakan kesakitan yang tentunya sakitnya dibagian dalam hati. Sakit hati merupakan rasa sakit yang sangat sukar untuk di obati dan hanya sedikit orang yang mampu bertahan dari rasa sakitnya ini.

Dampak buruk lainnya akan menimbulkan banyak permusuhan dan perselisihan di antara sesama kita. Akan tumbuh subur prasangka-prasangka buruk yang senantiasa menghinggapi di lubuk hati antar sesama. 

Demikianlah bahasan mengenai ciri-ciri orang munafiq menurut ajaran Islam, Semoga kita dijauhkan dari adanya sifat-sifat buruk seperti ini. Wallaahu A'lam