Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Isi Kandungan Surat Al-Balad Ayat 1-10


Dalam surat Al Balad ini Allah Swt sampai bersumpah, bahkan dalam surat ini Allah sampai menurunkan pertanyaan-pertanyaan berupa peringatan-peringatan kepada manusia bahwa apa yang di usahakan itu bukan semata-semata atas kemampuan yang dimiliki manusia itu sendiri, melainkan karunia yang telah Allah berikan agar disyukuri dan tidak lupa bahwa apa yang telah dimilikinya itu merupakan pemberian dari Allah Swt. 

Karunia terbesar yang telah Allah swt berikan sebagai kenikmatan terbesar itu yaitu pemberian berupa organ tubuh penglihatan seperti mata yang dengannya dapat melihat berbagai macam keindahan dunia, dua buah bibir yang dengannya manusia dapat bercakap-cakap dengan manusia lainnya. 

Berikut adalah isi kandungan Surat Al-Balad Ayat 1-10.

لَآ اُقْسِمُ بِهٰذَا الْبَلَدِۙ وَاَنْتَ حِلٌّۢ بِهٰذَا الْبَلَدِۙ وَوَالِدٍ وَّمَا وَلَدَۙ لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ فِيْ كَبَدٍۗ اَيَحْسَبُ اَنْ لَّنْ يَّقْدِرَ عَلَيْهِ اَحَدٌ ۘ يَقُوْلُ اَهْلَكْتُ مَالًا لُّبَدًاۗ اَيَحْسَبُ اَنْ لَّمْ يَرَهٗٓ اَحَدٌۗ اَلَمْ نَجْعَلْ لَّهٗ عَيْنَيْنِۙ وَلِسَانًا وَّشَفَتَيْنِۙ وَهَدَيْنٰهُ النَّجْدَيْنِۙ

Arab latin

Laa Uqsimu Bihaadzalbalad, Wa angta Hillum Bihaadzalbalad, Wawaa lidiwwamaa Walad, Laqod Kholaqnal Ingsaana Fiikabad, Ayahsabu Allayyaqdiro 'Alaihii Ahad, Yaquulu Ahlaq Tumaala Lubadaa, Ayahsabu Allam Yarohuu Ahad, Alam Naj'allahuu 'Ainaiin, Walisaanaw Wasafataiin, Wahaadainaahun Najdaiin.

Artinya : Aku benar-benar bersumpah dengan kota ini (Mekah), (1) dan kamu (Muhammad) bertempat di kota Mekah ini, (2) dan demi bapak dan anaknya. (3) Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah. (4) Apakah manusia itu menyangka bahwa sekali-kali tiada seorangpun yang berkuasa atasnya (5) Dia mengatakan:"Aku telah menghabiskan harta yang banyak". (6) Apakah dia menyangka bahwa tiada seorangpun yang melihatnya (7) Bukankah Kami telah memberikan kepadanya dua buah mata, (8) lidah dan dua buah bibir. (9) Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan. (10).  Qs. Al Balad ayat 1-10

Penjelasan Ayat 

Berikut ini adalah penjelasan-penjelasan ayat yang terkandung dalam surat Al Balad yang dimulai dari ayat 1-10, antara lain :

1. Aku benar-benar bersumpah dengan kota ini (Mekkah)

Ini merupakan sumpah dari Allah Swt. dengan menyebut Mekah Ummul Qura dalam keadaan halal bagi orang yang bertempat tinggal di dalamnya. untuk mengingatkan keagungan kedudukan kota Mekah disaat penduduknya sedang melakukan ihram.

2. Dan kamu (Muhammad) bertempat di kota Mekah ini

Yaitu engkau Muhammad, diperbolehkan bagimu melakukan peperangan di dalamnya. Qatadah mengatakan, Maksudnya. engkau boleh tinggal di kota ini tanpa dibebani rasa dosa ataupun halangan. Makna dari apa yang dikatakan oleh mereka. 

Sehubungan dengan hal ini memang telah disebutkan dalam sebuah hadits yang sudah disepakati akan keshahihanya, yaitu :

"Sesungguhnya kota ini telah diharamkan (disucikan) oleh Allah di hari Dia menciptakan langit dan bumi, maka kota ini menjadi kota yang suci karena disucikan oleh Allah sampai hari kiamat nanti. Pepohonannya tidak boleh ditebang dan tetumbuhannya tidak boleh dicabuti. Dan sesungguhnya kota ini dihalalkan bagiku hanya dalam sesaat dari siang hari. kemudian kesuciannya kembali lagi di hari ini sebagaimana kesuciannya di hari sebelumnya. Ingatlah. hendaklah orang yang hadir menyampaikan (berita ini) kepada orang yang tidak hadir".

3. Dan demi bapak dan anaknya

Bahwa makna yang dimaksud adalah umum mencakup orang tua dan anaknya.

4. Sesunggahnya kami telah menciptakan manusia berada dalam susah payah

Telah diriwayatkan dari Ibnu Mas'ud, Ibnu Abbas, dan lain-lain menyatakan bahwa Kami telah menciptakan manusia dengan sempurna dan tegak, semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya: Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. (Qs. At-Tin ayat: 4).

Telah diriwayatkan pula melalui jalur Abu Maudud, Yakni mengalami susah payah dalam menanggulangi suatu urusan dari perkara dunianya dan suatu urusan dari perkara akhiratnya. Dan menurut riwayat yang lain, disebutkan mengalami kesusahan hidup di dunia dan kesusahan di akhirat.

5. Apakah manusia itu menyangka bahwa sekali-kali tiada seorang pun yang berkuasa atasnya?

Ibnu Adam mengira bahwa Allah Swt tidak akan menanyai harta ini, dari manakah dia memperolehnya dan ke manakah dia membelanjakannya?

6. Dia mengatakan, "Aku telah menghabiskan harta yang banyak.” 

Yakni anak Adam mengatakan bahwa dirinya telah membelanjakan harta yang banyak jumlahnya.

7. Apakah dia menyangka bahwa tiada seorang pun yang melihatnya.

Mujahid mengatakan bahwa apakah dia mengira bahwa Allah Swt. tidak melihatnya? Hal yang sama dikatakan oleh kalangan ulama Salaf.

8. Bukankah Kami telah memberikan kepadanya dua buah mata

Yang dengan kedua matanya itu dia melihat.

9. Lidah dan dua buah bibir.

Yang dengannya dia berbicara, lalu dapat mengungkapkan apa yang terkandung di dalam hatinya Dan dua buah bibirnya. Yang membantunya untuk berbicara dan makan serta menjadi anggota yang memperindah penampilan wajah dan mulutnya.

Dengan indera (mata, lidah dan bibir) yang dimiliki manusia, ia dapat menuntun manusia ke arah kebaikan dan juga sebaliknya, dengan indera tersebut, manusia dapat terjerumus ke jalan keburukan yang dimurkai Allah Swt.

10. Dan Kami telah menunjukkan kepadanya dua jalan.

Anas Ibnu Malik yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Keduanya adalah dua jalan, lalu apakah yang menyebabkan jalan keburukan lebih disukai olehmu daripada jalan kebaikan?

Ibnu Jarir mengatakan, telah bahwa Nabi Saw. pernah bersabda: Hai manusia, sesungguhnya keduanya adalah dua jalan, yaitu jalan kebaikan dan jalan keburukan, maka apakah yang membuat jalan keburukan lebih disukai olehmu daripada jalan kebaikan.

Demikianlah pembahasan tentang isi kandungan surat Al Balad ayat 1-10, semoga ada manfaatnya.
Wallaahu A'lam.

Posting Komentar untuk "Isi Kandungan Surat Al-Balad Ayat 1-10"